Dacing

------- HOME------ SLIDES ------ ARTIKEL -------PELATIHAN

MELACUR bukan BERZINAH
Klien saya seorang perempuan. Namanya tak boleh disebutkan. Ia mengaku disuruh agamanya untuk melacur. Jelas saya tidak percaya Makanya dia menjelaskan, "Ajaran agama mengharuskan saya tetap melayani Suami, walaupun sesungguhnya batin saya tersiksa. Saya sudah kehilangan cinta kepadanya. Setiap kali melayaninya, saya merasa jijik. Saya merasa bagai pelacur yang melayani pelanggan . . . . . . LANJUT

3 komentar:

Anonim mengatakan...

saya berminat Mas Budi, tapi sebagai pasien, atau untuk membantu pasien?

Anonim mengatakan...

Menurut saya ya mas, pada tahap-tahap tertentu, orang itu hidup dengan bersandar pada apa yang ingin dia yakini. Mereka butuh itu supaya hidup tidak dijalani secara mengerikan karena penuh ketidakpastian. Hanya orang dengan tingkat kesadaran yang tinggi (tapi nggak tahu ya, kayaknya makin dikit) yang hidup dengan "membuka mata". jadi suruh saja para klien itu memegang "sesuatu", memaknai (bahasa lain: mengimani)secara serius sesuatu yang dia pegang itu, dan buat dia merasa berada di "jalan yang benar". Umumya ini akan membuat klien mjd adaptif (dalam artian tertentu lebih "sehat")bagi dirinya juga lingkungannya yang kadang juga nggak sehat (ha3X)

Anonim mengatakan...

seru bahasannya..
kalo dipikir-pikir, kayanya yang paling tau takeran dosa dll itu hanya Tuhan yah...manusia ga ada yang tau pasti, apalagi kalo background dan objektif orang sangat beragam banget, bisa jadi segala sesuatunya relatif, tergantung dari perpektif apa..dan kayanya banyak manusia yg ingin menjadi Tuhan dengan nge-judge ini dan itu..trus jadi lupa deh ma diri sendiri..sibuk ngurusin orang lain..mungkin terkesan egois yah, tapi kalo kita berfikir mulai dari diri sendiri, berilah kedamaian pada diri sendiri, otomatis nanti lingkungannya juga mengikuti..hal ini smpet mengganggu hati dan pikiran saya...knapa sihh...orang2 selalu terperangkap dengan standard yg ada..trus outcomenya jadi menghujat ini dan itu...
kalo dipikir-pikir...lucu yah manusia..hehe

Arsip Blog

GAGASAN terSESAT

Memang ada pepatah yang mengatakan: “Malu bertanya, sesat dijalan”, tapi maaf, pepatah itu tidak laku di saat seseorang merintis jalan ke dunia baru yang belum pernah dikenal orang lain. Dalam perjalanan ke sana, tidak ada orang lain tempat bertanya. Karena itu seperti Hamlet, para petualang hanya bisa bertanya pada diri sendiri: “to be, or not to be”. Kumpulan naskah di sini diberi judul GAGASAN terSESAT, gagasan yang keluar dari jalur-jalur kelaziman. Saya percaya bahwa orang hanya mungkin tersesat kalau ia berani bertualang. Selama tetap di jalan umum (yang dilalui semua orang), kita aman. Ruginya, kita juga tidak akan sampai ke dunia yang baru.

Cinta Seks dan Dosa
Manusia itu makhluk multi dimensi. Terikat pada dimensi biologis, ia butuh makan, gerak dan Seks. Sebagai mahluk sosial, ia butuh perhatian, pujian berupa cinta. Lalu (atau barangkali tetapi) sebagai mahluk spiritual, ia butuh ketentraman dan kejaran dosa. Naskah di kapling ini antara lain adalah [1] Aneka Penyelewengan [2] Tips untuk memilih istri ke dua [3] Seks Psikologis Vs Seks Biologis [4]Dosa [5] Cinta, perasaan atau energi?

Ini, bukan Itu.
Naskah di kapling ini bertujuan menunjukkan perbedaan (dari) istilah-istilah yang sering di samaratakan (padahal jelas berbeda) seperti misalnya [1] Iman dan Agama [2] Gengsi dan Harga Diri [3] Konflik, permusuhan dan beda pendapat [4] Kewajar dan Keadilan

Gizi Psikologis Buat Anak

Perkembangan anak tidak saja membutuhkan makanan untuk kebugaran badannya, melainkan juga gizi psikologis untuk kesehatan jiwanya. Untuk itu sejumlah hal perlu mendapat perhatian [1 Anak itu unik [2] Menyikapi kebohongan anak [3] Membekali anak dengan keterampilan hidup [4]Moral di balik cerita wayang [5] Kritik, santapan rohani bergizi tinggi

Keranjang Daur Ulang
Ada sejumlah naskah yang tekah saya tuliskan lebih dari 20 tahun yang lalu. Ketika berberapa orang mebacanya di tahun 2008, mereka mengira naskah itu barus selesai kemarin. Anda mungkin tergoda membaca judul-judl ini [1] Empat cara menabung waktu [2] Jail [3] Kenalkan: “Amitri” [4] S edekah [5] Selusin Jurus Bijak dalam Menolong

Perempuan Gagah Jelita
Issu kesetaraan gender adalah topik kontroversial yang kadang kadang memberi inspirasi untuk menulis. Terganggu oleh adanya tiga jenis kelamin yang terulis di pintu toilet (laki / perempuan/ guru atau male / female/ executive) , saya teregilitik menulis topik-topik berikut. [1] Kartono, Sosok Kartini Abad Ini [2] Emansipasi dan Pembagian Peran [3] A-K-U Wanita [4] Menjadi Perempuan (bukan Pria, bukan Wanita) [5] Nilsa, dari sabang sampai Merauke [6] Realita Pernikahan

Kreatif Tanpa Nyentrik
Banyak mahasiswa isntitut kesenian yang berdandan dengan cara nyentrik. Pakai anting sebelah, rambut gondrong atau baju separuh dekil. Mereka kira, dengan nyentrik mereka langsung kreatif. . . . Padahal, hakikat kreatifitas jauh dari sekedar berbeda. [1] Kreatologi, jurus-jurus perangsang kreativitas [2] Kreativitas bukan segala-galanya [3] Kreativitas, perlukah? [4] Agar Anak Tak Mirip Robot


Sekedar Bertanya
Silence is Golden (tapi jangan diam waktu ujian lisan). Talking is Silver (jangan berisik waktu yang lain berdoa). Jangan diam dan jangan bicara. Jadi?.... Bertanyalah. Bertanya tanpa berisik. Bertanya pada diri sendiri [1] Dari mana datangnya keinginan? [2] Renungan Logika [3] Nasionalisme, spirit, sifat atau sekedar mode [2] Masyarakat Madani, . . . . Mungkinkah?

Tertawalah, mumpung gratis
Lelucon, Anekdot maupunKisah Penyegar yang ada di kapling ini, umurnya sangat pendek. Kalau ada lelucon baru yang lama langsung di hapus. Jadi kalau tidak anda baca hari ini, besok dia sudah berubah jadi cerita lain. Karena itu kalau mau tertawa, tertawalah hari ini, besok boleh jadi sudah terlambat-

Entri Populer